;



UNTUK CLOSE : KLIK LINK IKLAN DI BAWAH 1 KALI AGAR MELIHAT FULL ARTIKEL ^^


Kamis, 13 Desember 2012

Bahaya Radiasi Ponsel, Mulai Dari Kanker Otak Hingga Bunuh Sperma

Kamis, 13 Desember 2012



bersikukuh bahwa ponsel tidak berbahaya.

Walau masih dalam perdebatan, tapi tak ada salahnya kalau kita lebih bijaksana saat menggunakan ponsel untuk menghindari bahaya radiasinya. Seperti yang dikutip dari detikinet, ada sebahagian penyakit yang mungkin bisa disebabkan oleh radiasi telepon genggam. Apa saja?


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhZ5Hm049PnT4_ZrLRvfEz4iS9S8zyWgYZMetjHgLEYyEy6_60sLI42qENTl__YWFQzHd3zMLfrekmgwDcwlPQd0yC6ZlYLwor0_8BdDTne8EErOsxD3d4dOfmSt0bj8bJETZW10yAWd8M/s374/Picture34.jpg

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEilr7OUqRvol4qj_bX-F-FTjhhajqhLvTDIUmEMjSDQwAt81WkKbkXHTTjJOFHVSN7glCJfkclY7kcLAkCtruHDUDDwix6jOwl3EaGa3FnRFVYN2HWA6oZ9QvMTCmri4qn6PHFq-beMdhac/s1600/Radiasi+hp+bahaya.jpg

1. Kanker Otak
World Health Organization (WHO) mengungkapkan radiasi ponsel dapat menyebabkan kanker otak. Radiasi ponsel dikategorikan sama dengan zat karsinogenik berbahaya seperti timbal, asap knalpot, bersama kloroform. Penelitian dilakukan oleh tim yang terdiri dari 31 ilmuwan dari 14 negara, termasuk Amerika Serikat, menemukan cukup bukti untuk mengkategorikan radiasi ponsel sebagai sejenis zat berbahaya bagi manusia. Mereka menemukan bukti peningkatan glioma bersama peningkatan resiko kanker otak akustik neuroma bagi pengguna ponsel.

2. Risiko Pada Anak
Laporan dari International EMF (Electromagnetic Field) Collaborative yang ditulis kelompok peneliti internasional pernah mengakui abersamaya kemungkinan munculnya kanker akibat terstimulasi penggunaan ponsel, terlebih bagi anak-anak. "Kami menyarankan perhatian yang lebih besar bagi anak-anak yang memakai ponsel karena jaringan otak mereka masih dalam tahap perkembangan," ujar Terry Svain dari Occupation and Environmental Cancer Committee.

3. Risiko Terhadap Ibu Hamil
Para peneliti di Yale University mempelajari efek radiasi yang dihasilkan dari perangkat genggam dengan melakukan percobaan kepada tikus yang sebersamag hamil. Studi ini untuk menentukan mengenai kemungkinan cacat perkembangan bagi bayi yang terkena paparan radiasi ponsel cukup lama.

Setelah melakukan sejumlah penelitian, kesimpulan sementara adalah paparan radiasi pada ponsel dalam jangka tertentu ternyata dapat menyebabkan bayi yang lahir mengalami dampak negatif pada otak, bersama besar terkena risiko ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder). ADHD sendiri merupakan gangguan perkembangan dalam peningkatan aktifitas motorik anak-anak hingga menyebabkan aktifitas anak-anak yang tidak lazim bersama cenderung berlebihan.

4. 'Membunuh' Sperma
Para pakar di pusat kesehatan Cleveland Clinic, Amerika Serikat memaparkan, produksi sperma pada pria terpengaruh oleh frekuensi pemakaian ponsel. Semakin lama pria memakai ponsel, semakin besar kemungkinan produksi sperma mengalami gangguan. Kesimpulan tersebut diambil dari penelitian yang dipublikasikan di jurnal 'Fertility and Sterility'.

Para peneliti melibatkan sampel sebanyak 361 pria dalam kurun waktu satu tahun. Menurut Dr. Ashok Agarwal yang memimpin penelitian ini, penurunan produksi sperma ini otomatis berpengaruh terhadap tingkat kesuburan pria dalam menghasilkan keturunan. Ia memaparkan, lelaki yang memakai ponsel dalam waktu empat jam atau lebih tiap harinya, mengalami produksi sperma yang sangat rendah.

Dilansir FoxNews, penurunan jumlah sperma ini diduga disebabkan oleh gelombang elektromagnetis ponsel. Meski demikian, seperti yang sering terjadi pada penelitian semacam ini, lagi-lagi belum ada bukti yang benar-benar pasti mengenai kesimpulan para dokter tersebut.

sumber | daftarhargaterkini.blogspot.com | : http://wolipop.detik.com/read/2012/12/14/070050/2118248/1135/bahaya-radiasi-ponsel-mulai-dari-kanker-otak-hingga-bunuh-sperma?w992201835


SEMOGA BETAH DI BLOG SAYA YA ..... ^_^

kudil - 16.23

0 komentar:

Posting Komentar