Planet Nibiru disebut sebagai kembaran matahari yang gelap dengan ukuran yang jauh lebih besar daripada bumi. Planet ini akan menabrak bumi dengan sangat dahsyat.
Siklus planet Nibiru berulang setiap 3661 tahun. Tahun ini diperkirakan siklus itu akan kembali terjadi pada Desember 2012.
Dalam karya itu, Nostradamus menyatakan akan ada gunung tujuh besar dengan bentuk gulungan panjang menabrak Aegea atau laut Ionia. Para ilmuwan lantas menafsirkan gunung itu dengan asteroid Toutatis karena dinilai memiliki kemiripan dengan ungkapan Nostradamus.
Dalam karya itu, Jayabaya tidak menyebut kapan kiamat akan datang. Jayabaya hanya menyiratkan kiamat akan terjadi dengan 215 pertanda.
Di antara sekian pertanda itu, terdapat lima pertanda yang cukup relevan dengan kondisi kekinian. Lima pertanda itu adalah "besuk yen wis ana kreta tanpa jaran (Kelak kalau sudah ada kereta tanpa kuda), tanah Jawa kalungan wesi (Pulau Jawa berkalung besi), Perahu mlaku ing dhuwur awang-awang (Perahu berlayar di langit), kali ilang kedhunge (Sungai kehilangan lubuk alias banjir), pasar ilang kumandhang (pasar kehilangan suara).
Dalam legenda Maori, terdapat dua tokoh yakni Rangi sebagai personifikasi langit bersama Papa sebagai personifikasi bumi. Suatu saat, kedua tokoh ini akan bertemu setelah terpisah sangat lama bersama menghimpit anak-anaknya. Pertemuan itu diperkirakan akan terjadi tahun 2012 ini. sumber (daftarhargaterkini.blogspot.com) :http://www.kaskus.co.id/thread/50bb73217e12433b41000012
|
0 komentar:
Posting Komentar