Internet Protocol adalah “usaha terbaik” sebagai sebuah sistem, yang berarti bahwa tidak ada paket informasi yang dikirim melalui itu terjamin untuk mencapai tujuan dalam kondisi yang sama ketika dikirim. Seringkali protokol lain digunakan bersama-sama dengan Internet protocol untuk data yang untuk satu alasan atau lain harus memiliki kesetiaan yang sangat tinggi.
Setiap perangkat akan terhubung ke jaringan, baik jaringan area lokal (LAN) atau Internet, diberi nomor protokol Internet. Alamat ini digunakan untuk mengidentifikasi perangkat unik di antara semua perangkat lain yang terhubung ke jaringan. Versi saat ini dari protokol internet (IPv4) memungkinkan untuk lebih dari empat miliar alamat yang unik. Namun jumlah ini berkurang drastis, dengan praktek webmaster mengambil alamat dalam blok besar yang sebagian besar tetap tidak terpakai. Ada gerakan yang agak besar untuk mengadopsi versi baru dari protokol Internet (IPv6), yang akan memiliki dua pangkat seratus dua puluh delapan alamat yang unik.
Alasan mengapa alamat protokol Internet tak terbatas dibutuhkan adalah karena timbulnya perangkat nirkabel kecil. Di masa lalu tampak bahwa empat miliar alamat akan lebih dari cukup, tapi alamat hanya digunakan oleh komputer pada saat itu. Di masa depan, dapat dibayangkan bahwa untuk setiap manusia di bumi akan ada ratusan, bahkan ribuan, perangkat berkomunikasi dengannya melalui jaringan nirkabel, dan masing-masing membutuhkan alamat sendiri dalam protokol Internet.
Sebagian besar pengguna tidak menggunakan alamat IP langsung, daripada menggunakan sepenggal katauntuk mengakses server dan komputer yang mereka ingin kunjungi. Nama domain diinput dan terhubung ke alamat protokol Internet melalui sistem nama domain (DNS), yang menyimpan semua catatan nama domain dan alamat IP.
Demikian Apa Itu Internet Protocol dan Fungsinya, semoga dapat dimengerti maknanya. Natikan pembahasan jaringan komputer pada artikel selanjutnya.salam TKJ Blog.
|
|
kudil
|
|
0 komentar:
Posting Komentar